KerjaTerus.com~ Kota Tuban, adalah sebuah kota sangat akrab dijuluki dengan Kota Ronggolawe, dan Juga dijuluki dengan Kota Toak. Karena kian banyaknya petani penghasil Toak, Legen dan Buah Siwalan di kota ini.
Rute kota Tuban, Jika kita dari Jakarta menuju ke Surabaya -Jawa Timur, dengan meniti jalan darat, tepatnya di jalur Pantura, maka kita akan melewati kota pesisir yang terletak di Jawa Timur, tepatnya 100 km sebelah barat Surabaya, yaitu Kota Tuban.
Kota
kecil tersebut sekarang telah menjadi daerah Industri, ini di karenakan
ada beberapa perusahaan besar yang beroperasi di sana, seperti, PT.
Semen Gresik, PT. TPPI dan juga PT Holcim Indonesia. Sekilas, jika kita
hanya melihat sambil jalan, tak banyak keistimewaan dari kota Tuban ini.
Namun, sebenarnya Tuban memiliki beberapa objek wisata yang layak untuk
di kunjungi. Menyusuri Pantura, tepatnya jika kita telah masuk kota
Tuban, di Jalan Raya Semarang, kita akan menjumpai Terminal Terapung
yang baru di bangun beberapa Tahun yang lalu. Sekitar 10-15 km dari
Terminal tersebut, terdapat makam salah satu Wali Songo, penyebar Islam
di pulau Jawa yang terkenal, yaitu Sunan Bonang. Pemakaman S unan Bonang
ini, yang juga dijadikan objek wisata religi, terletak tepat di sebelah
barat Kantor Pemda Kabupaten Tuban.di samping komplek pemakaman ini, terdapat masjid agung Tuban,salah satu ikon kota Tuban.
Rute kota Tuban, Jika kita dari Jakarta menuju ke Surabaya -Jawa Timur, dengan meniti jalan darat, tepatnya di jalur Pantura, maka kita akan melewati kota pesisir yang terletak di Jawa Timur, tepatnya 100 km sebelah barat Surabaya, yaitu Kota Tuban.

Di
Tuban juga terdapat klenteng Kwan Sing Bio. Klenteng ini merupakan
klenteng terbesar di kawasan Asia Tenggara, sehingga tak mengherankan
jika pengunjungnya juga berasal dari kawasan Asia Tenggara. Klenteng ini
juga memiliki kekhasan tersendiri. Jika kebanyakan klenteng memilih
naga sebagai symbol, namun klenteng ini justru memilih kepiting sebagai
simbolnya. Selain itu posisinya yang menghadap ke laut menjadikan daya tarik tersendiri.
Kota yang memiliki lambang Kuda ini, juga berjuluk Kambang Putih, ini di karenakan Kota Tuban dikelilingi oleh bukit-bukit kapur, yang juga menjadi salah satu sumber penghasilan masyarakat Tuban. Selain itu, Kota Tuban juga terkenal sebagai Kota seribu Goa. Yang satu ini, memang tidak berlebihan, karena di Tuban terdapat banyak sekali goa-goa kecil maupun besar. Diantaranya yang dijadikan objek wisata dan di kelola dengan serius adalah Goa Akbar dan Goa Putri. Pintu Masuk Goa Akbar, terletak di Desa Gedungombo, atau di belakang Pasar Baru-Jalan Gajah Mada. Dinamakan Goa Akbar, karena goa ini memang begitu luas, dan konon , lorong-lorong di Goa ini, yang berjumlah ratusan bisa menghubungkan dengan goa-goa lain di Kota Tuban
Lalu,
ada juga Goa Ngerong, yang terletak di Kecamatan Rengel, 30 km arah
selatan Kota Tuban, tepatnya di Jl. Raya Tuban – Bojonegoro. Goa ini,
dihuni oleh ribuan kelelawar. Selain itu, Goa ini juga di terdapat
aliran sungai , yang tidak pernah kering, meskipun sedang musim kemarau,
dan dihuni banyak sekali ikan-ikan besar. Tapi jangan berharap anda
bisa menangkap ikan-ikan tersebut, karena oleh penduduk setempat, di
Sungai Ngerong ini ikan-ikan di keramatkan. Selain dua Goa diatas, ada
juga Goa Puteri Asih, yang terletak di Kecamatan Singgahan, dinamakan
begitu, karena kecantikan Goa ini, yang dihiasi stalaktit dan stalakmit
yang masih hidup. Dan sekitar 2 km kearah barat dari lokasi goa ini,
kita juga bisa menjumpai Goa Lowo, yang merupakan berkumpulnya
kelelawar-kelelawar.
Kota yang memiliki lambang Kuda ini, juga berjuluk Kambang Putih, ini di karenakan Kota Tuban dikelilingi oleh bukit-bukit kapur, yang juga menjadi salah satu sumber penghasilan masyarakat Tuban. Selain itu, Kota Tuban juga terkenal sebagai Kota seribu Goa. Yang satu ini, memang tidak berlebihan, karena di Tuban terdapat banyak sekali goa-goa kecil maupun besar. Diantaranya yang dijadikan objek wisata dan di kelola dengan serius adalah Goa Akbar dan Goa Putri. Pintu Masuk Goa Akbar, terletak di Desa Gedungombo, atau di belakang Pasar Baru-Jalan Gajah Mada. Dinamakan Goa Akbar, karena goa ini memang begitu luas, dan konon , lorong-lorong di Goa ini, yang berjumlah ratusan bisa menghubungkan dengan goa-goa lain di Kota Tuban
![]() |
Goa Akbar Kota Tuban |
Batik Tuban |
Dan jika anda adalah pecinta batik, anda bisa juga mengunjungi pusat Kerajinan Batik Tuban, yaitu Batik Gedog, yang ada di Kecamatan Kerek, sekitar 30 km kearah Barat. Dijamin, anda akan merasa puas, karena kualitas Batik Gedog, warna dan juga coraknya pantas di acungi jempol.
![]() |
Air Terjun Nglirip |
Lalu
untuk anda yang menyukai wisata air, untuk menyegarkan pikiran, anda
juga bisa mengunjungi air terjun Nglirip, yang terletak di Kecamatan
Singgahan, 35 km arah barat daya Kota Tuban. Berkunjung ke air terjun
ini, cukup bisa menghilangkan stress, dan istimewanya, di balik air
terjun ini terdapat goa yang cukup luas. Berjalan ke arah timur, sekitar
beberapa kilo meter, kita bisa menjumpai sumber air alam Kerawak yang
mengalir dengan derasnya di tepian sungai. Jika anda ingin berenang,
sambil melihat monyet-monyet, anda bisa pergi ke pemandian Bektiharjo,
sekitar 15 km ke arah selatan dari Pemakaman
Sunan Bonang. Di pemandian ini, anda bisa memilih untuk berenang di
kolam buatan, atau juga menikmati segarnya berenang di sumber air sungai
langsung.
Selain objek-objek wisata yang sangat menarik, Tuban juga mempunyai wisata Kuliner yang tak kalah menariknya. Di pastikan lidah akan bergoyang jika mencicipi kuliner khas Tuban.
Selain objek-objek wisata yang sangat menarik, Tuban juga mempunyai wisata Kuliner yang tak kalah menariknya. Di pastikan lidah akan bergoyang jika mencicipi kuliner khas Tuban.
0 0 komentar: