Baginya, liang lahat tempat tinggalnya ini bagaikan istana
karena jauh lebih nyaman dan aman dibandingkan dengan tidur di jalanan atau
emperan.
Stojanovic ketika hendak memasuki "rumahnya" |
Ia terpaksa tinggal di pemakaman sejak 15 tahun lalu karena
terjerat hutang dalam jumlah besar yang mengharuskannya terpaksa menjual
rumahnya. Sedangkan saat itu ia tidak mempunyai pekerjaan tetap. Selepas
berbulan-bulan ia luntang-lantung di jalanan, ia memutuskan tinggal di
pemakaman tersebut karena lebih nyaman.
Bagi Stojanovic, tinggal dalam kubang kubur lebih nyaman daripada tinggal di jalanan |
Stojanovic mengatakan bahwa tidur bersama orang mati tidak
begitu menakutkan seperti yang dikira banyak orang. "Pada mulanya saya
memang sangat takut, namun lama kelamaan menjadi terbiasa", ujarnya.
Ia bahkan senang apabila ia ditakdirkan meninggal di tempat
tersebut karena "..setidaknya saya dapat meninggal di tempat yang
sesuai", katanya.
(Daily Mail)
0 0 komentar: